Model Regenerasi Pengrajin Berbasis Tradisi Lokal pada Sentra Kerajinan Keramik Plered Kabupaten Purwakarta Regeneration Model of Craftmanship Based on Local Tradition in Plered Ceramic Craft Center at Purwakarta Regency Section Articles

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Deni Yana

Abstract

Pandemi Covid-19 dalam dua tahun terakhir ini telah memberikan dampak terhadap perkembangan sentra kerajinan keramik Plered Kabupaten Purwakarta. Jumlah pengrajin keramik Plered yang terus mengalami penurunan sejak akhir 2005 sangat dirasakan dampaknya pada saat dan setelah pandemi. Penelitian yang dilaksanakan sejak tahun 2020 hingga 2021 ini dilakukan untuk mendapatkan pemetaan kondisi faktual sentra industri kerajinan keramik Plered saat ini dalam rangka menemukan model regenerasi pengrajin yang sesuai dengan kebutuhan dan tradisi lokal di sentra. Penelitian ini menggunakan metode campuran kuantitatif dan kualitatif dengan desain penelitian deskriptif. Seluruh data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi lapangan, kuesioner semi terstruktur, dan wawancara dengan 40 calon pengrajin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada sentra kerajinan keramik Plered sekarang terjadi krisis regenerasi dan sebagian besar calon pengrajinnya ternyata masih mempercayai adanya kekuatan mitis, mitos Dayang Sumbi dan tanah liat, legenda Pangeran Panjunan dan ajarannya, serta adanya ritual tradisi dalam proses pembuatan kerajinan keramik. Dengan demikian dalam upaya regenerasi pengrajin keramik Plered perlu strategi agar tradisi lokal dapat digunakan sebagai basis pengembangan sehingga sentra industri kerajinan keramik Plered dapat bertahan dan berkembang sesuai dengan tuntutan zaman.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Deni Yana. (2023). Model Regenerasi Pengrajin Berbasis Tradisi Lokal pada Sentra Kerajinan Keramik Plered Kabupaten Purwakarta. Prosiding Seminar Nasional Industri Kerajinan Dan Batik, 4(1), F.05 1-14. Retrieved from https://proceeding.batik.go.id/index.php/SNBK/article/view/159